Senin, 29 Februari 2016

Dampak Positif dan Dampak Negatif Internet terhadap Profesi Guru



Siapa yang tidak tahu internet? Hampir semua orang akrab dengan kata “internet” di zaman sekarang ini meskipun tidak semua orang tahu apa, bagaimana, dan untuk apa internet itu.
Internet, yang merupakan kependekan dari kata ‘interconnected-networking’, adalah rangkaian komputer yang terhubung satu sama lain melalui jaringan-jaringan. Internet dipandang sebagai jaringan komputer global yang berkomunikasi dengan menggunakan sistem jaringan yang umum. Setiap jaringan tersebut mempunyai tujuan masing-masing.
 Internet hadir dengan membawa berbagai dampak terhadap berbagai aspek kehidupan, tak terkecuali pada aspek profesi. Saat ini, banyak profesi yang ditunjang oleh keberadaan internet. Aspek pendidikan, khususnya profesi guru, merupakan salah satu profesi yang merasakan dampak dari perkembangan internet. Jika kita berbicara mengenai dampak, tentu saja akan ada dua dampak yang kita dapat kita rasakan, yaitu dampak positif dan dampak negatif.
Internet akan memberikan keuntungan dan kerugian tergantung bagaimana kita menggunakannya. Berikut ini akan dipaparkan beberapa pendapat dampak positif (keuntungan) atau dampak negative (kerugian) dari internet jika dipandang dari segi profesi guru.
1.     Dampak Positif (Keuntungan) Internet
a.    Sarana untuk upgrade dan update ilmu pengetahuan, wawasan, dan informasi-informasi terkini
Mengajar adalah salah satu tugas seorang guru. Sebagai pengajar, tentu saja seorang guru harus senantisa memperbaharui dan meningkatkan pengetahuannya supaya dapat mengajarkan ilmu pengetahuan yang lebih banayk dan lebih berkualitas kepada para peserta didik.
b.   Sebagai sumber belajar dan mengajar
Internet merupakan perpustakaan dengan referensi terluas dan terbanyak. Guru dapat mencari berbagai sumber belajar untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengajar. Selain itu, internet berguna sebagai  sumber mengajar, selain dari buku pelajaran guru dapat mencari materi untuk mengajar dari internet.
Sumber tersebut tidak hanya berupa teks atau buku, tetapi sumber dalam bentuk gambar, audio, maupun video.
c.    Sarana Komunikasi
Seorang guru harus memiliki kompetensi sosial yang baik, yang salah satunya adalah dapat berkomunikasi dengan baik dengan orang-orang disekitarnya. Di zaman sekarang ini, komunikasi atau berkehidupan sosial tidak hanya dapat dilakukan secara langsung tatap muka, tetapi dapat berkomunikasi dengan bantuan internet.
d.   Mempermudah Pekerjaan
Internet dapat mempermudah pekerjaan guru. Misalnya, ketika guru tidak dapat hadir, dengan internet dapat dilakukan pembelajaran jarak jauh. Kemudian, ketika akan memberikan tugas, guru bisa mengirimkan tugasnya melalui email, begitupun ketika peserta didik ingin mengumpulkan tugasnya, dapat dikirim melalui emai.
e.    Adanya Online Learning
Online learning merupakan pembelajaran yang dilakukan dengan tidak terjadinya tatap muka antara pengajar dan pembelajar. Dengan online learning ini, proses pembelajaran dapat terjadi meskipun pengajar dan pembelajar tidak bertemu secara langsung. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan fasilitas internet, seperti di sosial media, email, web, dan sebagainya.

2.     Dampak Negatif (Kerugian) Internet

a.    Munculnya Plagiarisme (Penjiplakan)
Karena begitu banyak sumber yang bisa diambil dari internet, terkadang banyak orang yang hanya copy dan paste sumber tersebut tanpa mencantumkan referensinya.
b.   Cenderung Menjadi Malas
Manfaat dari teknologi adalah memudahkan pekerjaan manusia. Akan tetapi karena kemudahan tersebut, manusia menjadi malas. Begitu juga dengan profesi guru, karena banyak materi yang dapat di download dari internet, guru menjadi malas untuk membuat materi sendiri. Kemudian, dalam membuat administrasi juga begitu. Misalnya, ketika harus membuat RPP, mungkin ada guru yang hanya mengunduh Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tersebut daripada membuat RPP sendiri.
c.    Menganggu Pekerjaan saat Mengajar
Mudahnya akses internet saat ini, terlebih dengan adanya smartphone, orang-orang seperti tidak lepas dari memegang dan melihat smartphone mereka. Begitu juga ketika sedang mengajar, tidak sedikit guru yang membuka atau bahkan chatting saat mengajar.
d.   Adanya Pengeluaran Biaya Tambahan
untuk mengakses internet diperlukan biaya, baik untuk membayar tagihan internetnya atau membeli kuota atau data agar dapat terkoneksi ke jaringan internet.
e.    Menganggu Kesehatan
Sering mengakses internet, berarti akan sering berhubungan dengan komputer, laptop, handphone, atau gadget lainnya Jika lama kelamaan dan sering, hal tersebut dapat mengganggu kesehatan khususnya kesehatan mata.
Postif dan negatif bagaikan dua sisi mata uang. Suatu hal akan menjadi positif dan akan menjadi negatif tergantung pemakainya. Begitu pun internet, hasil dari kejeniusan manusia ini, telah menjadi hal yang tak dapat dipisahkan dari manusia modern saat ini. Sebagai seoran guru hendaknya kita dapat menggunakan internet untuk hal positif, secara sehat dan secara bijak supaya kita dapat mendidik dan menciptakan siswa-siswa yang berkualitas secara spiritual, intelektual, dan sosial.
Semoga bermanfaat… Terima Kasih..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar